Pemandangan Singapura Saat Sekarang |
Pada tahun 1824, Inggris
menukar Bengkulu, daerah jajahannya dengan Singapura, yang mana saat itu
singapura telah dikuasai Belanda.
"Dulu wilayah Sumatera
seperti Bengkulu termasuk daerah jajahan Inggris. Sedangkan Malaka masuk daerah
jajahan Belanda yang jadi milik Indonesia,” ungkap seorang sejarawan dari
Universitas Negeri Medan.
Namun, kemudian kedua
wilayah tersebut ditukar Inggris dan Belanda melalui Traktat London 1824. Dalam
perjanjian tersebut, dijelaskan bahwa Belanda menyerahkan Malaka dan
Semenanjung Melayu termasuk Penang dan sebuah pulau kecil tidak bertuan,
Singapura kepada Inggris.
Sedangkan, Inggris
(Britania) menyerahkan pabriknya di Bengkulu dan seluruh kepemilikannya pada
pulau Sumatera kepada Belanda. Pertukaran kekuasaan ini juga termasuk dalam
Kepulauan Karimun, Batam, dan pulau-pulau lain yang terletak sebelah selatan
dari Selat Singapura.
Perjanjian tersebut dilakukan
pada 17 Maret 1824 di London, dimana Belanda diwakili oleh Hendrik Fagel dan
Anton Reinhard Falck, sedangkan Inggris diwakili oleh George Canning dan
Charles Watkins Williams Wynn. Ini dilakukan untuk mengatasi konflik yang
bermunculan akibat pemberlakuan Perjanjian Britania-Belanda 1814. “Jadi,
berdasarkan perjanjian itu, Bengkulu jadi milik Belanda, dan Malaka jadi milik
Inggris. Itu mereka lakukan agar mudah mengontrol wilayahnya masing-masing,
karena jajahan Inggris berada di Semenanjung Melayu dan jajahan Belanda di
Indonesia.”.
Berikut keindahan kota singapura pada saat sekarang. Harusnya bengkulu yang seperti ini ... :p
No comments:
Post a Comment