 |
| Love Market di Khau Vai, Vietnam. |
Di Vietnam pada bulan ketiga kalender China. Di desa Khau Vai digelar Love Market, pasar jodoh untuk mencari pasangan.
Masih jomblo? Ayo liburan ke Vietnam pada bulan ketiga kalender China. Di Desa Khau Vai digelar Love Market, pasar jodoh untuk mencari pasangan.
Tanggal 26-27 di bulan ketiga pada kalender China, ada 'love market' atau pasar cinta. Pasar ini dibuat sebagai tempat pertemuan para pasangan yang sudah berpisah. Pasar unik ini berlokasi di lereng bukit Desa Khau Vai, sekitar 500 km di sebelah utara Hanoi.
Desa Khau Vai terletak dekat perbatasan China, tempat tinggalnya beberapa etnis minoritas. Tiap Love Market digelar, traveler bisa menemukan warga dari etnis Nung, Tay, San Chi, Lo Lo, Dzao, Giay dan Hmong yang bertemu lagi dengan mantan pacar atau mencari jodoh.
Mengutip situs resmi pariwisata Vietnam, Kamis (7/1/2016), tradisi bertemu mantan pasangan bukanlah hal yang tabu di Khau Vai. Justru, setiap orang cukup mengerti kondisi masing-masing sehingga membolehkan pasangannya kencan dengan pria/wanita lain selama pasar tersebut digelar.
Masih jomblo? Ayo liburan ke Vietnam pada bulan ketiga kalender China. Di Desa Khau Vai digelar Love Market, pasar jodoh untuk mencari pasangan.
Tanggal 26-27 di bulan ketiga pada kalender China, ada 'love market' atau pasar cinta. Pasar ini dibuat sebagai tempat pertemuan para pasangan yang sudah berpisah. Pasar unik ini berlokasi di lereng bukit Desa Khau Vai, sekitar 500 km di sebelah utara Hanoi.
Desa Khau Vai terletak dekat perbatasan China, tempat tinggalnya beberapa etnis minoritas. Tiap Love Market digelar, traveler bisa menemukan warga dari etnis Nung, Tay, San Chi, Lo Lo, Dzao, Giay dan Hmong yang bertemu lagi dengan mantan pacar atau mencari jodoh.
Mengutip situs resmi pariwisata Vietnam, Kamis (7/1/2016), tradisi bertemu mantan pasangan bukanlah hal yang tabu di Khau Vai. Justru, setiap orang cukup mengerti kondisi masing-masing sehingga membolehkan pasangannya kencan dengan pria/wanita lain selama pasar tersebut digelar.
No comments:
Post a Comment